![]() |
Menul |
Siapa sih, yang enggak kenal donat? Yup, kudapan yang konon berasal dari Eropa berbentuk bolong tengah itu memang banyak banget penggemarnya. Tak terkecuali keluarga kami. Kudapan yang mengenyangkan ini memang sering terhidang menemani setiap momen.
Sekarang, kudapan ini sudah banyak dikreasikan dengan aneka bentuk dan rasa. Donat enggak harus bolong di tengah, hehe. Ada yang buntu juga alias bulet dan berisi filling yang yummy. Memang ya, produsen harus pinter-pinter berkreasi agar produknya laris manis di pasaran. Apapun bentuknya, donat tetep menjadi cemilan favorit kami, terutama si Adek.
Etapi, gimana ya kalau si Emaknya lagi males ngulen adonan donat yang harus bener-bener kalis itu? Hmm, bisa repot urusannya. Apalagi, di era pandemi gini untuk berdesak-desakan di toko bahan kue rasanya enggak, deh. Untuk beli pun terkadang rasa enggak mantul di lidah. Waktu juga mepet karena harus pjj dari rumah.
Untunglah, seorang sahabat memperkenalkan saya dengan donat Molali. Eh, lucu namanya. Awalnya, iya saya ragu mencoba karena beberapa kali beli produk donat frozen dan rasanya kurang mantab. Eh, iya ternyata Molali bedaa. Kalian juga musti coba donat ini, terutama yang berdomisili di area Malang Raya dan sekitarnya.
![]() |
PJJ makin mantab bersama molali |
Kenapa harus Molali Donat?
"Rasa donatnya kok beda, Buk? Ini lebih enak dari biasanya."
Ya bedalah, Dek. Ini kan donat molali, hihi. Baru ngeh ternyata si Adek. Kata Adek itu, donat molali keunggulannya:
- Rasa kentangnya terasa banget.
- Adonannya gurih, krispi di luar empuk di dalam.
- Fillingnya banyak dan lumer. Kalau digigit manisnya pas.
- Banyak varian rasa. Molali tersedia dalam 7 rasa ya, greentea, tiramisu, cokelat, strawberry, capuccino, keju, mix, dan original.
- Praktis banget, enggak perlu ribet ngulen adonan.
- Mudah didapat karena agen resellernya banyak.
- Sering ada promo, hihi.
- Harga bersahabat di kantong. Dengan 17K sudah bisa dapat 15 biji donat yang menul.
![]() |
Filling lumeer |
![]() |