Pixabay |
Pertama kali mengenal seluk beluk blog adalah saat mengikuti training menulis onlen sekitar satu tahun yang lalu. Saat itu, seluruh pesertanya diwajibkan untuk memposting tulisan di blog. Buat saya yang baru mengenal dunia literasi, sempat tegang juga mengikutinya. Bagaimana tidak, pengetahuan tentang blog masih nol pothol, hehe. Apalagi si lappy lawas satu-satunya lagi ngadat. Akhirnya, dengan grothul-grathul berbekal hape, saya pun memiliki sebuah journal. Susah juga belajar coding menggunakan henpon, hiks.
Namun, dalam hati saya sangat bersyukur karena mendapatkan ilmu baru yang mengasyikkan serta bermanfaat. Meski setelah training usai, blog enggak pernah saya corat coret lagi, haha. Ada saja alasan (yang dibuat-buat) penyebab malas nengok blog. Salah satunya adalah saya terkadang keasyikan ikut teman-teman penulis menyusun antologi, menjalankan aktivitas sebagai ibu, dan merintis usaha sampingan menjahit. Semua terasa menyita waktu sehingga blog terabaikan.
![]() |
Pixabay |
Padahal, sebagai penulis pemula, dengan ngeblog akan sangat terbantu untuk mengasah kemampuan menulis. Apalagi tidak sulit untuk membuat sebuah blog, kita pun dapat mengisi tanpa terikat aturan. Bebas (tapi sopan) menuliskan artikel. Hal yang sulit adalah merawat blog itu sendiri. Sungguh disayangkan karena kurang pintar memanage waktu, blog menjadi berdebu, huhuu. Alamak, malah curhat ini.
Saya seperti kehilangan sebuah wadah yang dapat menampung uneg-uneg dan berbagi cerita yang bermanfaat. Baru tersadar, dengan ngeblog bisa juga menjaga mental kita agar tidak limbung setelah lelah beraktivitas. Sepertinya harus belajar lagi, nih, mengatur waktu. Jangan sampai terbelenggu malas yang berkepanjangan. Benar sekali ungkapan yang menyatakan bahwa musuh terbesar kita adalah diri kita sendiri.
Rasanya beruntung banget, tadi pagi saya menemukan sharing seorang teman Fb yang memposting sebuah challenge yang digawangi Blogger Perempuan. Sebuah komunitas yang tak asing lagi bannernya buat saya, meski belum ikut nyemplung. Ups, hari ini terakhir registrasi pulak. Alhamdulillah ... cling! Setelah kutak-katik akhirnya bannernya Blogger Perempuan terpampang di blog saiyah.
Bismillah ... semoga dengan mengikuti challenge ini bisa menghidupkan blog lagi. Lebih piawai nulisnya. Tetap berada di garis lurus tujuan ngeblog, yaitu untuk memberikan manfaat bagi sesama. Inilah alasan utama saya ngeblog, samakah dengan kalian?
***
@bloggerperempuan
#bloggerperempuan
#Day1
#BPN30dayChallenge2018
Assalammu'alaikum, salam kenal mbak. Saya juga masih baru belajar ngeblog. Awalnya sih ingin mencoba yang baru, lama-lama ketagihan. Mudah2 an apa yang ditulis bisa bermanfaat. Belum lagi komunitasnya baik banget jadi nyaman deh. Semoga sukses ya mbak, tetap semangat...
ReplyDeleteWaalaikum salam, terima kasih mb, semoga smangat nulis jg ni sayanya. Aamiin3
DeleteSelamat ngeblog ya Mbak.. Semoga bisa menyelesaikan tantangannya BPN sampai akhir
ReplyDeleteTerima kasih mb mastah, hehe
DeleteHalo, Mbak. Salam kenal, ya. Eh aku tertarik banget lho sama bahasa unikmu itu yang nol prothol sampai grothal-grathul hahaha ... Dibawa terus bisa jadi ciri khas, lho ...
ReplyDeleteHaha. Saking gapteknya bahasanya d tempatku ya itu nol pothol. Mkasih mak kece👍
DeleteMet ngeblog bareng ya mbak.
ReplyDeleteSamaa mbak. Saya juga ikutan.
Ikut meramaikan, hehehe.
Hehe, trmakasih mb. Mb nanik mah udah keren blognya.
DeleteWah, saya pun sempat hiatus ngeblog kok, Mbak. Baru mulai lagi setahun ini, itu pun agak bolong di tengah Karena... yes ngikut proyek2 antologi dan cem-macem alasan, hehe.
ReplyDeleteYuk, semangat lagi! Saya juga ikut BPN challenge. Moga sukses sampe akhir yaa. Aamiin
Aamiin, trimakasih mb tatiek.
DeleteAaaminnn Mba. Semangat ya ngeblognya dan semangat menebarkan manfaat. Paling tidak ngeblog kita bisa ngeluarin uneg-uneg ya
ReplyDeleteIya mb yeni, semoga hbs challenge masih tetep smangat. Terima kasih mb.
DeleteWelcome to the blogging world, mba! Be happy and be yourself
ReplyDeleteMkasih mak PJ ku
DeleteSaya ingin berbagi terutama mengenai cara mengajar juga anak-anak.
ReplyDeleteIyya mb, saya jg perlu bget utk ngajar, dtunggu artikelnya.
Deletesemangat mbak sri, kita sebagai pemula harus saling menyemangati agar tetap konsisten menulis,
ReplyDeleteSipp mb Narti. Tp dirimu udah keren mak.
DeleteAmiin, semoga sukses sampai akhir challenge ya mbak... Semangaat
ReplyDeleteTerimakasih mb, sami2
Delete